Bandar Lampung, buanaiformasi.tv - Dinas Pariwisata (Dispar) Pemkot Bandar Lampung mengajak pengelola destinasi wisata setempat agar mulai menciptakan inovasi.

Hal itu disampaikan Dispar Pemkot Bandar Lampung ke pengelola destinasi wisata mengingat libur natar dan tahun baru (nataru) segera tiba.

Kepala Dispar Pemkot Bandar Lampung, Adiansyah mengatakan, hal itu dilakukan demi meningkatkan kunjungan wisata pada akhir tahun.

“Kita akan memaksimalkan semuanya guna menarik kunjungan wisatawan semakin banyak dari luar kota,” ujarnya, Minggu (10/11).

“Semua kita persiapkan dari segi antisipasi-antisipsinya juga. Kita maksimalkan semuanya untuk nataru,” sambungnya.

Dalam hal ini, ia juga mengaku, pihaknya tengah gencar melakukan program bersih-bersih di lokasi wisata di Bandar Lampung.

Rencananya, program bersih-bersih atau clean up itu akan berjalan rutin setiap minggunya berkolaborasi dengan pihak lain.

Seperti yang baru-baru ini, pihaknya beberapa waktu lalu telah membersihkan destinasi wisata Sumur Putri bersama anak-anak sekolah.

Selain melakukan pembersihan, ungkao Adi, kegiatan up itu menjadi sarana promosi destinasi wisata Sumur Putri. 

“Kita menggalakkan di destinasi wisata Sumur Putri yang merupakan satu dari tiga destinasi wisata yang dimiliki oleh pemkot,” ungkapnya.

“Selain clean up, kita juga memperkenalkan destinasi wisata ini kepada sekolah. Untuk itu kita kerja sama dengan Dinas Pendidikan,” terusnya.

Dalam pelaksanaan kegiatan clean up itu, anak-anak serta guru diperlihatkan bagaimana kondisi destinasi Sumur Putri.

Ia menjelaskan, penting bagi semua orang untuk meningkatkan kesadaran terhadap kebersihan lingkungan yang dimiliki.

“Ini juga untuk meningkatkan kesadaran kita untuk terus perduli dengan lingkungan dan bertanggung jawab untuk sampah yang kita hasilkan,” jelasnya.

“Kemudian mereka yang terlibat juga bisa liat kondisi di Sumur Putri itu bagaimana, fasilitasnya bagaimana,” sambungnya.

Sehingga nantinya, lanjut Adi, pihak sekolah bisa menggunakan lokasi wisata tersebut untuk kegiatan seperti rekreasi dan edukasi mengenai Sumur Putri.

Ia mengklaim, saat ini fasilitas yang ada di dalam destinasi wisata itu sudah cukup lengkap untuk menunjang kegiatan pariwisata.

“Itu kan fasilitas juga banyak, ada panggung, toilet, tempat solat, segala macem lengkap. Spot foto juga banyak seperti jembatan,” sebutnya.

“Selain itu di sini juga bisa untuk kemah bagi anak-anak pramuka. Makanya ini sangat pas digunakan oleh sekolah-sekolah,” tambahnya.

Ke depan, ia berharap agar pihaknya bisa menambah fasilitas untuk menunjang kebutuhan pengunjung sehingga mereka bisa tertarik.

“Saat ini kita juga masih belum menarik biaya, masih kita gratisin. Kita lakukan untuk menarik pengunjung dan promosi,” ucapnya.

Terakhir ia memastikan untuk terus melakukan kegiatan-kegiatan clean up di destinasi wisata yang ada di Bandar Lampung.

Sehingga destinasi wisata di kota setempat bisa bagus dan menarik sehingga dapat memikat para pengunjung untuk datang.

“Kegiatan bersih-bersih ini berkelanjutan, selanjutnya kita akan melakukan bersih-bersih di destinasi wisata terutama yang kita kelola,” tutupnya.(**/red)