Lampung Selatan, Buana Informasi TV - Warga Lampung Selatan yang terkonfirmasi Covid-19 kini bertambah menjadi dua orang.
Namun, hingga kini Dinas Kesehatan Lampung Selatan mengaku belum ada stok vaksin.
Kedua warga tersebut hanya menjalani perawatan dengan melakukan isolasi mandiri.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Lampung Selatan Jamal mengatakan, isolasi mandiri tersebut dilakukan untuk menekan penyebaran Covid-19.
"Sampai hari ini berdasarkan laporan yang kami terima, terkonfirmasi dua orang terpapar Covid-19," kata Jamal, Jumat (29/12/2023).
"Keduanya dilakukan perawatan dan isolasi mandiri agar tidak menular terhadap orang lain," imbuhnya.
Jamal menjelaskan, penemuan kasus Covid-19 pertama di Desa Way Huwi, Kecamatan Jati Agung.
Namun, korban tercatat sebagai warga Kota Metro, Lampung.
Adapun kasus kedua adalah warga Desa Sinar Pasemah, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan.
Menurut Jamal, dari hasil pantauan Dinas Kesehatan, kedua warga yang terpapar Covid-19 itu kini dalam kondisi yang stabil.
Bahkan, Jamal mengatakan bahwa seorang yang lebih dulu terpapar telah dinyatakan sembuh.
"Kondisi para pasien terpantau keadaannya secara umum baik, yang satu sudah dinyatakan sembuh," kata Jamal.
Namun, Jamal mengaku tak mengetahui pasti varian yang menjangkit keduanya.
Dia mengaku, Lampung Selatan hingga kini belum memiliki stok vaksin Covid-19.
"Untuk variannya kita tidak mengetahui, karena hanya dilakukan pemeriksaan swab PCR," kata Jamal.
"Untuk vaksin, sejauh ini kita belum mendapatkan vaksin," imbuhnya.
Meski begitu, Jamal mengaku pihaknya telah melakukan upaya tindakan promotif dan preventif untuk mencegah meluasnya Covid-19.
"Kami rutin memberikan imbauan kepada masyarakat melalui kegiatan di puskesmas agar menerapkan protokol kesehatan saat sakit," tegasnya.
"Kalau ada keluhan batuk, napas sesak, cepat periksakan ke fasilitas kesehatan terdekat," pungkasnya. (**/red)