Nasional, Buana Informasi TV - Direktur Human Capital & Compliance PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Mucharom memperkirakan angka kredit tumbuh sebesar 10% di tahun 2024. Hal ini disampaikan dalam Public Expose Live 2023 Bank BNI.
"Kami memperkirakan kredit di tahun depan dapat lebih baik dari tahun ini. Mungkin tahun ini banyak wait and see, tahun depan kita memperkirakan sekitar 10% atau sejalan dengan pertumbuhan industri," ujarnya dalam acara yang disiarkan secara virtual itu, di kutub Senin (27/11/2023).
Ia melanjutkan segmen yang menjadi fokus pertumbuhan BNI ke depan adalah segmen korporasi, khususnya blue chip baik perusahaan swasta maupun BUMN.
"adapun segmen yang menjadi fokus pertumbuhan kami ke depan seperti di paparan kami yaitu segmen korporasi khususnya di blue chip corporate, swasta maupun BUMN serta turunan dari value chain di segmen blue chip tersebut, baik di swasta maupun BUMN," bebernya.
Ia menambahkan, kinerja anak perusahaan BNI juga akan lebih optimal berkat transformasi bisnis yang dijalankan. Apalagi BNI sudah memiliki Hibank yang fokus pada pembiayaan UMKM berbasis klaster.
"Kinerja perusahaan anak pun kami lihat lebih optimal sebagai dampak transformasi bisnis yang mulai berjalan, dan saat ini masih terus berjalan dihasilkan dari Hibank yang fokus pada pembiayaan UMKM berbasis klaster," tuturnya.
Secara umum, Mucharom melihat ekonomi Indonesia tetap resilience di tahun 2024 yang didukung kebijakan moneter maupun fiskal, serta konsumsi dalam negeri yang terjaga. Ia juga berpendapat pemilu bakal berjalan secara kondusif. (**/red)