Nasional, Buana Informasi TV - Apple belum lama ini mengumumkan laporan keuangan kuartal kedua tahun fiskal 2024. Indonesia sempat disinggung oleh Tim Cook saat earnings call.
Awalnya Tim Cook mengatakan Apple berhasil membukukan pendapatan kuartalan sebesar USD 90,8 miliar. Sementara laba kuartalan per saham dilusian sebesar $1,53.
Kendati secara pendapatan turun 4% dari tahun sebelumnya, Apple mencatat rekor pendapatan di sejumlah negara. Tim Cook menyebutkan negara-negara yang berkontribusi atas pencapaian tersebut.
"Kami mencetak rekor pendapatan di lebih dari selusin negara dan wilayah, Ini termasuk antara lain rekor kuartal bulan Maret di Amerika Latin dan Timur Tengah, serta Kanada, India, Spanyol, dan Turki. Kami juga mencapai rekor pendapatan sepanjang masa di Indonesia, salah satu dari banyak pasar di mana kami terus melihat begitu banyak potensi dalam bidang jasa sehingga kami mencatat rekor pendapatan sepanjang masa hingga 14% selama setahun terakhir," ujarnya.
Selama Q2 2024, raksasa teknologi yang bermarkas di Cupertino ini mengaku sukses meluncurkan Apple Vision Pro sehingga bisa menunjukkan kepada dunia potensi yang bisa digali dari komputasi spasial. Tim Cook mengungkap lebih dari separuh perusahaan Fortune 100 telah membeli unit Apple Vision Pro dan sedang menjajaki cara inovatif untuk menggunakannya untuk melakukan hal-hal yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan.
Bos Apple juga mengungkap pihaknya akan mengumumkan produk menarik pada 7 Mei. Selain itu bulan depan mereka akan menggelar WWDC 2024 yang akan diikuti developer dari seluruh dunia.
Tim Cook optimis akan peluang Apple ke depan. Pihaknya melakukan investasi signifikan pada AI, dan akan mengintegrasikan teknologi tersebut pada hardware, software dan layanan. Selain itu Apple terus mendorong inovasi lewat produk-produknya.
"Saya berada di China baru-baru ini dan berkesempatan bertemu dengan para pengembang dan pencipta yang melakukan hal-hal luar biasa dengan iPhone. Dan beberapa minggu yang lalu, saya mengunjungi Vietnam, Indonesia, dan Singapura, dan sungguh luar biasa melihat cara pelanggan dan komunitas menggunakan produk dan layanan kami untuk melakukan hal-hal menakjubkan. Ke mana pun saya bepergian, orang-orang mempunyai ketertarikan yang besar terhadap Apple, dan itulah salah satu dari banyak alasan saya begitu optimis terhadap masa depan," kata Tim Cook. (**/red)