Lampung Selatan, Buana Informasi TV - Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin meninjau pelipatan kertas surat suara Pemilu di Gor Mustafa Kemal Kalianda, di Jumat (5/1/2024).
Kunjungan Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin didampingi Ketua KPU Lampung Selatan Ansurasta Razak, Kasubag logistik KPU Lampung Selatan Adisuryo Wardono dan Ketua Bawaslu Lampung Selatan Wazzaki.
Dalam tinjauannya tersebut, Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin berpesan kepada peserta pelipat kertas surat suara pemilu jika ada kertas yang rusak segera melapor.
"Bila menemukan surat suara yang rusak atau cacat. Apakah itu bolong robek dan sebagainya supaya segera melaporkan ke masing-masing ketua dapilnya," kata Yusriandi.
"Jangan bapak ibu diam, dan yang ada malah merugikan bapak ibu sekalian," sambungnya.
Ia pun berharap kerjasamanya dari peserta pelipat kertas surat suara pemilu
"Ditangan bapak ibu sekalian negara ini ada. Tanpa bapak ibu tidak akan jalan pemilihan ini. terimakasih kerjasamanya tetap semangat," katanya.
"Kita berharap pada pukul 6 sore nanti semua atau sebagian kertas surat suara sudah selesai atau sesuai dengan target yang kita capai," ujarnya.
Diketahui, Pelipatan surat suara Pemilu untuk Lampung Selatan itu disaksikan KPU dan Bawaslu setempat.
Rencananya pelipatan surat suara Pemilu untuk Lampung Selatan itu dilakukan dari Jumat (5/1/2024) hingga Minggu (14/1/2024).
Salah satu peserta pelipat kertas surat suara Rina mengatakan dirinya merasa terbantu dengan adanya pelipatan kertas suara ini.
"Pastinya terbantu. Lumayan buat tambah-tambahan uang dapur. Daripada di rumah nggak ngapa-ngapain. Lagian saya juga ikut senang bisa membantu dalam pemilu ini," ujarnya.
Senada dengan Rina, peserta pelipat kertas surat suara lainnya bernama Wati ikut bersyukur bisa terlibat dalam penyelenggaran pesta demokrasi ini.
"Tentunya ikut senang bisa membantu menyukseskan penyelenggaran pesta demokrasi ini. Selain itu lumayan uangnya bisa buat tambah uang belanja. Nggak ada target khusus, semampunya aja. Tapi kalau bisa yang banyak," ujar Rina. (**/red)