Pesawaran, buanainformasi.tv - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pesawaran Lampung telah menerima laporan terkait dugaan pelanggaran oleh oknum camat di wilayah Negeri Katon yang tidak netral pada Pilkada serentak 2024.
Ketua Bawaslu Pesawaran, Fatihunnajah mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan, dan saat ini sedang menindaklanjuti sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Fatih menerangkan, bahwa pihaknya sedang melakukan verifikasi laporan serta pemeriksaan terhadap terduga beserta saksi-saksi dari masyarakat yang melapor dan yang dianggap mengetahui kejadian tersebut.
“Setelah menerima laporan ini, kami bersama pihak Gakkumdu yang terdiri dari unsur kepolisian dan kejaksaan, sedang bekerja melakukan pemeriksaan dan mengumpulkan semua bukti dan keterangan dari para terduga serta saksi-saksi,”
“Dan hari ini, kami juga memanggil lima orang saksi atas kasus dugaan pelanggaran ini,” katanya.
Pihaknya belum menyimpulkan terduga ASN yang terlapor ini bersalah atau terindikasi dengan sangaja terlibat dalam keberpihakannya ke salah satu Paslon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran.
Karena, kata dia, dalam setiap laporan ada tahapan dan proses yang harus dijalankan sesuai dengan aturan yang ada, dan dengan jangka waktu yang sudah ditentukan.
Melengkapi syarat formil dan materil untuk menentukan hasil.
Seperti barang bukti seperti satu unit kendaraan mobil Toyota Rush warna hitam yang berisi APK salah satu paslon.
“Kami punya waktu tiga plus dua, yakni, jika dalam waktu tiga hari baik keterangan, barang bukti, dan saksi saksi tidak lengkap, akan ditambah waktu dua hari untuk melakukan pemeriksaan,” ucapnya.
Kemudian hasilnya akan menjadi dasar bagi kami untuk menentukan apakah dugaan pelanggaran tersebut memenuhi unsur pelanggaran atau tidak.
Dirinya berharap, masyarakat bisa memakluminya.
“Dan hasilnya nanti kamu sampaikan, kata dia,” tambah Fatih.
Fatih juga berharap, agar semua pihak bisa tetap menjaga suasana kondusif dan aman.
Hal ini agar pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Pesawaran bisa berjalan sejuk, damai, dan nyaman.
Dirinya pun meminta kepada seluruh aparat pemerintahan di Kabupaten Pesawaran, juga agar tetap menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam aktivitas politik praktis, terutama dalam masa-masa pemilu Kada seperti saat ini.
"Semua ini demi cita-cita kita bersama, yang ingin pelaksanaan Pilkada Pesawaran berjalan aman, damai, sejuk dan nyaman,” paparnya.
Dalam hal ini Bawaslu Pesawaran akan bekerja secara profesional dan berkomitmen menjaga netralitas dan transparansi dalam setiap proses pemeriksaan sesuai amanah undang-undang.
“Dan jika memang terbukti adanya pelanggaran, tentu akan ada sanksi yang diberlakukan sesuai dengan aturan yang ada,” pungkas Fatih.(**/red)