Lampung Barat, Buana Informasi TV – BKPSDM Pemkab Lampung Barat menyebut jumlah Aparatur Sipil Negara ( ASN ) di Lampung Barat saat ini masih belum ideal.
Diketahui, saat ini setidaknya ada sebanyak 4.545 ASN d Lampung Barat terbagi dari PNS 3.593 orang dan PPPK 952 orang.
Kepala BKPSDM Pemkab Lampung Barat, Ahmad Hikami mengaku, saat ini pemerintah daerah masih kekurangan sekitar 2.309 ASN.
“Jumlah tersebut juga sudah kita usulkan ke pemerintah pusat untuk rekrutmen PPPK tahun 2024 ini,”
“Sehingga untuk dibilang ideal, itu masih belum cukup. Kita punya sebanyak 4.545 ASN di Lampung Barat,”
Ia menambahkan, pada rekrutemen PPPK tahun 2024 ini, pihaknya mendapatkan kuota sebanyak 279 formasi.
Meski di luar dari usulan, pihaknya bersyukur dan akan memaksimalkan kuota yang ada untuk kemajuan pembangunan daerah.
“Kalau 279 itu masih belum cukup. Tetapi setidaknya bisa mengisi kekosongan dan beberapa kebutuhan yang ada,” pungkasnya.
Sebelumnya, Pemkab Lampung Barat menerima sebanyak 279 kuota PPPK pada rekrutman CASN tahun 2024.
Jumlah kuota PPPK bagi Pemkab Lampung Barat itu berdasarkan surat B/1006/M.SM.01.00/2024 tentang Persetujuan Prinsip Kebutuhan Pegawai ASN di Lingkungan Kabupatan/Kota tahun Anggaran 2024.
Sekretaris BKPSDM Pemkab Lampung Barat, Budi Kurniawan mengatakan, ratusan kuota PPPK itu tersebar untuk formasi Guru, Tenaga Kesehatan, dan Tenaga Teknis.
“Untuk Guru sebanyak 21 formasi, Tenaga Kesehatan 14, dan Tenaga Teknis 244,” ujarnya mewakili Kepala BKPSDM, Ahmad Hikami, Kamis (28/3/2024).
“Kalau untuk penerimaan PNS kita sekarang tidak dapat lagi sama seperti tahun lalu. Cuma PPPK saja,” sambungnya.
Ia menuturkan, sebelumnya pihaknya telah melakukan usulan sebanyak 2.000 lebih formasi ke pemerintah pusat terkait rekrutmen CASN tahun ini.
“Itu merupakan jumlah kekurangan kita di sini. Kita usulkan 2.000 lebih namun kita mendapatkan kuota 279,” tutur Budi.
Budi mengatakan, pihaknya masih menunggu surat keputuan dari pusat terkait penetuan kualifikasi jurusan tiap formasi yang didapat.
“Kalau itu kita belum tau, baru jumlah formasi yang kita dapat dan rincian pada formasi mana saja,” kata Budi.
“Kita juga masih menunggu surat keputusan. Karena informasi terkait kualifiksi jurusan itu nanti ada lagi suratnya,” terusnya.
Terkait pelaksanaan tahapan rekrutmen CASN, jelasnya, saat ini pihaknya juga belum bisa memastikan kapan tahapan itu akan dimulai.
Sebab menurutnya, tahapan akan mulai dilaksanakan setelah adanya arahan dari Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).
“Pelaksanaan seleksi serta tahapan-tahapannya juga belum. Kita menunggu dari Panselnal,” tandasnya.(**/red)