Bandar Lampung, Buana Informasi TV - Hadiri undangan dialog mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya Bandar Lampung, Fahri Hamzah bicara soal tugas pokok dan fungsi DPR RI.
Menurut Wakil Ketua Partai Gelora ini, tugas anggota DPR RI bukan hanya sibuk bagi-bagi traktor dan bansos, tapi harus berani mengkritisi pemerintah.
Dalam dialog bertema 'Urgensi Pilpres Damai dan Berkualitas Menuju Indonesia Emas 2045', Fahri Hamzah menceritakan saat masih duduk di DPR RI dan aktif mengkritisi pemerintah, pernyataannya seringkali menjadi kontroversi dan diperdebatkan.
"Saya ketika jadi wakil rakyat selalu berusaha memperjuangkan rakyat. Tapi ketika saya ngomong dan kontroversial, masyarakat bilang, 'Ah mending pilih yang diam-diam saja'. Itu salah," kata Fahri di depan mahasiswa, Jumat (12/1/2024).
Menurutnya, anggota DPR RI dipilih untuk mengkritisi eksekutif.
"Tetapi, kadang masyarakat lebih suka dengan dewan yang bagi-bagi sumbangan, traktor, hingga bantuan lainnya," ujarnya.
"Masyarakat lebih suka sama yang bawa sumbangan. Menurut mereka, anggota dewan yang jelas itu yang kasih traktor, ada yang bawa bibit bebek, dan segala macem. Dikira itu yang benar sebagai anggota dewan. Padahal itu salah," sambung dia.
Mantan Wakil Ketua DPR RI ini mengatakan, wakil rakyat itu tugasnya mengawasi penggunaan APBN agar jangan sampai digunakan tidak sesuai kebutuhan masyarakat.
"Kenapa kita harus memilih ratusan caleg untuk ke Jakarta? Karena ada harta rakyat yang harus kita jaga di Jakarta. APBN tahun ini hampir Rp 3.500 triliun. APBN itu besar, dan yang menjaganya harus jagoan," lugasnya.
Menurut Fahri yang kini menjadi Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, jika anggota DPR RI yang terpilih lebih banyak diam, hal itu akan merugikan masyarakat.
"Kalau yang kita kirim ke Jakarta itu, mohon maaf, penyalur-penyalur bansos, mohon maaf, berarti ada kongkalikong untuk bersekongkol untuk merugikan Saudara. Saya terus terang, ini sulit dibantah karena dari pengalaman," pungkasnya.
Setelah mengisi dialog kebangsaan di IIB Darmajaya, Fahri Hamzah akan mampir di sekretariat TKD Prabowo-Gibran di Pahoman, Bandar Lampung. (**/red)