Nasional, Buana Informasi TV - Wakil Bupati Rokan Hilir, Sulaiman terciduk polisi yang sedang meakukan operasi rutin tengah bersama wanita lain di kamar hotel. Wanita itu tak lain anak buahnya di Dispenda Pemkab Rokan Hilir DRS (30). Meski sudah kepergok ngamar bareng wanita lain, sang istri, Rahmi tak mau melaporkan suaminya ke polisi.
Hal itu diungkapkan Direktur Reskrimim Polda Riau Kombes Asep Darmawan. "Istri Pak Wabup (Sulaiman) tak mau buat laporan, nolak," kata Kombes Asep, Minggu (8/5/2023).
Atas tangkapan tersebut, pihak Polda Riau tak hanya berkomunikasi dengan istri Wabup, tapi juga suami dari DRS yang tak lain adalah Kabid di Dispenda Rokan Hilir. Saat ini, lanjut Asep, pihaknya masih berkomunikasi dengan suami DRS.
"Sama suaminya (DRS) sedang dilakukan. Intinya proses masih kami lakukan terus," kata Asep.
Sebelumnya, polisi memergoki Wabup Sulaiman bersama DRS di salah satu kamar hotel di Pekanbaru. Saat itu tim dari Ditreskrimum Polda Riau tengah melakukan operasi rutin, Kamis (25/5/2023).
Polisi memergoki Sulaiman berduaan dengan DRS di kamar hotel. Keduanya lalu dimintai keterangan lebih lanjut oleh penyidik.
"Benar, ada diamankan (Wabup Sulaiman dan seorang wanita). Kami lagi operasi hunting, ketemu sama itu di dalam kamar salah satu hotel," kata Direktur Reskrimum Polda Riau, Kombes Asep di Pekanbaru.
Bupati Rokan Hilir, Riau Afrizal Sintong mengaku tidak tahu Sulaiman diamankan polisi bersama DRS. Menurutnya Sulaiman ke Pekanbaru karena mengantarkan jemaah haji. Ia bahkan mengaku tidak yakin akan informasi tersebut lantaran percaya Sulaiman orang baik.
"Saya belum dapat info yang jelas. Tetapi saya tidak yakin karena Pak Wabup orang baik," ujar Afrizal.
Afrizal juga membantah kepergian Sulaiman ke Pekanbaru karena dinas luar, ia mengaku Sulaiman izin padanya hanya untuk mengantar jemaah haji dari Rokan Hilir. (**/red)