Lampung Selatan, Buana Informasi TV - Tim SAR Bakauheni menutup operasi pencarian Ibnu Hakim nelayan yang diduga tenggelam di Perairan Rimau Balak, Bakauheni, Lampung Selatan, Minggu (4/8/2024).
Hari ini merupakan operasi pencarian hari ketujuh nelayan diduga tenggelam di Perairan Rimau Balak, Bakauheni, Lampung Selatan.
Pada operasi pencarian hari ketujuh nelayan di Perairan Rimau Balak, tim SAR belum menemukan korban.
Pada penutupan operasi pencarian hari ketujuhtim SAR mengajak keluarga korban yakni istri dan saudar korban.
Sebelum operasi pencarian hari ketujuh ditutup, SAR mengajak keluarga korban melakukan tabur bunga di laut dan berdoa bersama meminta korban agar segera ditemukan.
"Kami lanjutkan operasi pencarian hari ke-7 atas nama Ibnu Hakim nelayan asal dusun Keramat, Desa Sumur Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan,"
"Kami telah berupaya mencari korban sejauh 25 mil mulai dari perairan Tanjung Tua hingga perairan Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku masih nihil,"
"Evaluasi bersama pihak keluarga, tim sar gabungan yang terdiri dari Polairud, TNI AL, potensi SAR, nelayan dan Basarnas. Untuk operasi pencarian ini kami tutup," katanya.
"Akan tetapi kami menginformasikan dan tetap melakukan pemantauan disekitaran Bakauheni jika kami dapat informasi terkait korban akan kami tindak lanjuti," ujar Kepala Pos SAR Bakauheni Rezie Kuswara.
Diakhir sebelum operasi pencariandihentikan, keluarga korban melakukan tabur bunga.
Diketahui, korban diduga tenggelam, Senin (29/7/2024) sekitar pukul 07.00 WIB.
Saat itu saksi sedang menjemput penumpang dari Pulau Panjurit.
Lalu pada saat saksi kembali, saksi melihat dan menemukan perahu nelayan katir jenis pancing rawai mengapung tanpa awak pukul 07.15 WIB.
Saksi menarik perahu tersebut dan dibawa ke Pos Polairud Bakauheni.
Kemudian saksi melaporkan kejadian tersebut ke Isnan (anggota Polairud Polda Lampung).
Informasi ini diteruskan kepada Koorpos Bakauheni.
Aksi yang dilakukan kansar Lampung berkoordinasi dengan Pos SAR Bakauheni.
Pos SAR Bakauheni berkoordinasi dengan pelapor dan unsur terkait.
Kansar Lampung memberangkat Satu Tim Rescue Pos SAR Bakauheni pada pukul 09.55 WIB.
Alut yang digunakan 1 unit rescue double cabbin, 1 unit truck personel, RIB 02 Lampung, 1 unit drone thermal, APD, Alat komunikasi, 1 set aqua eyes, 1 set UWSD, alat selam 2 set, dan peralatan pendukung lainnya.
Koordinat lokasi pencarian 5°51'54" S - 105°45'55" E jarak 0,71 Nm dengan Radial 67,71° Timur Timur Laut dari Pos SAR Bakauheni.(**/red)