Bandar Lampung, Buana Informasi TV - Kepala Satpol PP Pemkot Bandar Lampung Ahmad Nurizki mengatakan, sepanjang tahun 2024 pihaknya telah menertibkan manusia silver di sejumlah wilayah di Kota Tapis Berseri.
Rizki mengatakan, setelah ditertibkan, manusia silver yang diamankan pihaknya kemudian diserahkan ke Dinas Sosial Pemkot Bandar Lampung untuk dilakukan pembinaan.
“Sepanjang tahun 2024 ini ada banyak (manusia silver) yang sudah kita serahkan ke Dinas Sosial,” kata Rizki, Kamis (1/8/2024).
Akan tetapi ia menyebut, beberapa diantaranya masih membandel.
“Tetapi ada yang tertangkap lagi. Ada yang sudah ditangkap dua kali, tiga kali,” terangnya.
Ia juga menerangkan, dari beberapa kali penertiban yang pihaknya lakukan, terdapat eksploitasi anak yang terjadi pada atraksi manusia silver.
“Yaitu anak-anak yang memang dibawa atau disuruh orangtuanya,” ungkapnya.
“Yang kita temukan begitu, memang sengaja orangtuanya yang bawa anak-anak itu ke jalan,” ujarnya.
Atas hal itu, Rizki menyebut, perlu adanya koordinasi yang lebih baik dengan stake holder dan OPD lainnya untuk mengatasi fenomena manusia silver di Badar Lampung.
“Perlu adanya koordinasi dengan pihak lainnya bagaimana mengantisipasi agar manusia silver ini tidak muncul lagi ke depannya,” jelasnya.
Ia pun mengatakan, selain manusia silver, pihaknya juga kerap menertibkan ODGJ, anak punk hingga pedagang di trotoar.
“Kita juga sudah beberapa kali menertibkan ODGJ, dan yang diduga anak punk serta pedagang di trotoar Sultan Agung,” pungakasnya. (**/red)