Bandar Lampung, Buana Informasi TV – Dinas Pertanian dan Peternakan Pemkot Bandar Lampung mengaku sawah di Bandar Lampung tidaklah begitu luas dibandingkan dengan kabupaten kota lain yang ada di Provinsi Lampung.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Pemkot Bandar Lampung Erwin menjelaskan, Bandar Lampung hanya memiliki 400 hektare sawah hingga saat ini.
"Luas sawah di Bandar Lampung ada sekitar 400 hektare, tapi irigasinya ada 187 hektare," kata Erwin, Minggu (25/2/2024).
Ia menerangkan, untuk lahan pertanian paling luas di Bandar Lampung berada di Kecamatan Rajabasa.
"Memang Bandar Lampung ini kan sawahnya tidak begitu luas ya, karena kita perkotaan,” lanjutnya.
Karena itu, Bandar Lampung harus memasok beras dari daerah lain.
“Stok kita datangkan dari luar daerah. Tetapi sampai saat ini stok beras kita masih cukup,” tuturnya.
Ia juga menerangkan, panen di Bandar Lampung bakal berlangsung awal April 2024.
“Karena musim tanam kita kan mundur ya, makanya nanti panen diperkiarakan awal April 2024,” jelasnya.
Ia menjelaskan, petani di Bandar Lampung pun bisa membeli pupuk subdisi.
"Petani sudah bisa mengambil pupuk subsidi, syaratnya hanya membawa KTP," lanjutnya.
Erwin menerangkan, petani yang mendapatkan subsidi di Bandar Lampung mencapai 755 orang.
"Petani yang mendapat pupuk subsidi itu jumlahnya ada 50 kelompok, terdiri dari 755 orang petani," pungkasnya. (**/red)