Bandar Lampung, Buana Informasi TV - Tim gabungan mengerahkan 163 personel mencari Nadif (2), balita yang hanyut di selokan Perumahan Griya Kencana, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung.
Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Lampung Didit Permana mengatakan, pihaknya mengerahkan 163 personel gabungan dalam pencarian Nadif anak dari Mudayanto dan Karviana, "Ada 163 personel yang kami libatkan dalam pencarian anak tersebut," kata Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Lampung Didit Permana, Kamis (11/1/2024) di Bandar Lampung.
Ia mengatakan, pihak yang mencari yakni mulai dari instansi Pemerintah Kota Bandar Lampung, Basarnas, TNI/Polri hingga keluarga korban turut membantu pencarian, "Sampai dengan hari keempat pencarian anak yang hanyut tersebut belum juga ditemukan oleh tim SAR gabungan," kata Didit.
Didit mengatakan, dalam pencarian hari ini tim SAR gabungan membagi dua SRU (Search Rescue Unit), "Jadi ada dua sektor, dari LKP lalu kami geser empat tim terdiri dari tim SAR gabungan, sampai arah Desa Sidosari, Kabupaten Lampung Selatan," kata Didit.
Pihaknya mengintensifkan pola explore search area rescue (esar) di sepanjang lintasan sisi kanan dan kiri, "Dari limpasan air di areal yang mereka cakup, untuk hari ini kurang lebih 10 kilometer," kata Didit.
Didit mengungkap kendala dalam pencarian tersebut karena korban berusia masih 2,5 tahun, "Pada saat kejadian korban tidak menggunakan pakaian," kata Didit.
Sehingga variabel-variabel yang memungkinkan ditemukan berkurang atau probabilitas berkurang karena tidak menggunakan baju.
Menurutnya, di sisi kanan kirinya terdapat vegetasi dan limpasan air sehingga luas cakupannya.
"Pihaknya akan melakukan pencarian hingga tujuh hari sesuai SOP Basarnas," kata Didit.
Secara SOP Basarnas akan mencari selama tujuh hari tetapi jika dimungkinkan. (**/red)