Nasional, Buana Informasi TV - Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memperbolehkan kepala daerah yang belum berumur 40 tahun untuk maju Pilpres, membuat peluang Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka untuk jadi cawapres terbuka lebar. Bacapres PDIP Ganjar Pranowo merespons saat ditanya peluang berpasangan dengan Gibran pascaputusan MK ini.
"Politik itu ketika janurnya belum melengkung semua akan bisa terjadi apa-apa," kata Ganjar ditemui di kediaman Butet Kartaredjasa di Bantul, Senin (16/10/2023) malam.
Ganjar menilai politik sangat dinamis. Bahkan, Ganjar menyebut semua memiliki peluang untuk mendampinginya dalam Pilpres 2024.
"(Soal peluang berpasangan dengan Gibran?) Semua, kalau kamu (awak media) kan pasti menyebut saya satu nama. Tapi semua pasti punya peluang," imbuh Ganjar.
Diberitakan sebelumnya, Ganjar memberi pesan kepada pendukungnya terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal gugatan batas usia capres-cawapres. Ganjar meminta pendukungnya menghormati putusan tersebut.
"Yang penting semua menghormati putusan, dan kita akan menghormati sikap maupun hak politik siapapun," kata Ganjar saat ditanya pesan kepada pendukungnya pascaputusan MK hari ini, Senin (16/10/2023) malam.
Hal tersebut diungkapkan Ganjar usai melakukan pertemuan dengan budayawan Butet Kartaredjasa di Kalurahan Tamantirto, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul. Terkait bocoran siapa cawapresnya, Ganjar meminta agar bersabar terlebih dahulu.
"Tidak usah bocoran, kan sampai waktunya diumumkan," ucapnya.
Terlepas dari hal tersebut, Ganjar mengungkapkan alasan kedatangannya ke kediaman Butet. Menurutnya, semua itu karena kangen mengobrol dan bercanda dengan teman-teman seniman.
"Saya itu kalau kangen dan pengin ngobrol, bisa nyek-nyekan (saling mengejek), menumpahkan semua pikiran, perasaan bertemu teman-teman ya di Jogja ini. Dan tempatnya Mas Butet itu tempat paling asoy untuk kita bicara apapun di sini, istilahnya gojek kere," ujarnya. (**/red)