Pesisir Barat, Buana Informasi TV - H-1 pembukaan World Surf League (WSL) Krui Pro, Operasi Tuhuk Krakatau 2024 resmi dimulai ditandai dengan apel gelar pasukan di Polres Pesisir Barat.
Operasi Tuhuk Krakatau ini dilakukan untuk mengamankan gelaran World Surf League (WSL) Krui Pro hingga 8 hari kedepan.
Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika dalam amanat yang dibacakan Karo Ops Polda Lampung, Kombes Pol Ardiansyah Daulay mengatakan, apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan Ops Tuhuk Krakatau 2024.
"Kegiatan ini juga wujud nyata sinergitas Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka mengamankan dan mensukseskan WSL Krui Pro QS 5000 dan JSQ," kata Daulay, Senin (27/5/2024).
Dikatakannya, dalam beberapa tahun terakhir gelaran WSL Krui Pro mulai menarik perhatian dunia internasional.
Hal tersebut dikarenakan ikut sertanya atlet surfing dunia seperti Gabriel Media asal Brazil yang merupakan juara dunia WSL 2 kali.
Kemudian ada juga Rio Waida, peselancar Indonesia yang baru saja menembus kualifikasi championship tour.
Selain itu, lebih dari 265 peselancar mancanegara dari 19 negara ikut mengadu kebolehan dalam kejuaraan tersebut.
Ditambahkannya, Ops Tuhuk Krakatau 2024 ini sangat penting posisinya untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan yang dapat berdampak terhadap citra Indonesia, khususnya Lampung dan Kabupaten Pesisir Barat di mata dunia.
"Polda Lampung dan Polres/Polresta jajaran siap mem-back up Polres Pesisir Barat serta adanya BKO Mabes Polri dan TNI untuk mendukung pelaksanaan Ops Tuhuk Krakatau 2024," tegasnya.
"Ops Tuhuk Krakatau ini mengedepankan deteksi, preventif, gakkum, banops dan security officer," pungkasnya. (**/red)