Tanggamus, Buanainformasi.tv - Bupati Tanggamus Dewi Hanjani meresmikan Jalan Usaha Tani. Peresmian Jalan Usaha Tani oleh Bupati Tanggamus Dewi Handajani ini berada di Pekon Wonoharjo Kecamatan Sumberejo, Tanggamus. Bupati Tanggamus Dewi Handajani dalam sambutannya mengatakan, ia beserta pemerintah Kabupaten Tanggamus sangat mengapresias dan penghargaan atas pembangunan Jalan Usaha Tani ini, Selasa, (26/10/22).
Hal itu ia tujukan kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan jalan yang berada di lokasi tersebut. Jalan yang baru diresmikan oleh Bupati Tanggamus ini merupakan jalan penghubung antara areal perkebunan dan persawahan di Pekon Wonoharjo. "Jalan ini sangat vital bagi mobilitas para petani dalam mengangkut hasil kebun dan sawahnya," kata Bupati. Jalan Usaha Tani yang diresmikan ini memiliki panjang kurang lebih 330 meter dan lebar sekitar 1,5 meter.
Bupati Dewi Handajani berharap, dengan adanya jalan tersebut perkembangan ekonomi rakyat yang ada di Pekon Wonoharjo bisa berkembang lagi. Ia juga mengajak kepada warga setempat untuk bersama-sama merawat dan menjaga Jalan usaha tani ini. Sehingga jalan usaha tani ini bisa bermanfaat untuk seluruh masyarakat terutama para petani yang ada di lokasi tersebut.
Bupati juga memberikan ucapan syukur karena telah dibangunnya jalan usaha tani yang memudahkan mobilitas para petani tersebut. "Dahulu jalannya yang becek, licin dan susah, kini sudah berubah jadi jalan yang mulus dan bahkan mudah dilewati oleh motor," katanya. Kondisi jalan yang dahulunya kurang baik tentunya menghambat kemajuan untuk para petani yang ada di lokasi tersebut. Hal itu dikarenakan, dengan kondisi jalan yang buruk para petani kesulitan untuk menuju ke sawah atau kebun mereka.
Kemudian, para petani juga pasti akan kesulitan untuk membawa hasil panen dikarenakan jalan yang kurang baik tersebut. Kemudian untuk saat ini karena telah diperbaharui jalan tersebut petani bisa dengan mudah membawa hasil panennya ataupun pergi menuju sawah atau perkebunan mereka. Pembangunan infrastruktur jalan ini juga berguna untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. Warga tersebut bisa dikatakan sejahtera apabila kebutuhan pokoknya dapat terpenuhi dengan baik.
Kebutuhan pokok yang dimaksud antara lain kebutuhan akan pangan, sandang, papan, rasa aman serta lingkungan yang baik. "Itulah sebabnya Pemerintah Kabupaten Tanggamus tiada hentinya berikhtiar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya. Jalan yang dibangun pada kali ini untuk sarana perbaikan pelayanan kepada masyarakat khususnya sarana pertanian. Bupati Dewi Handajani juga mengatakan, sarana ini akan sia-sia jika tidak membawa perbaikannya pelayanan umum terhadap masyarakat.
"Semua sarana ini dibangun dengan menggunakan uang masyarakat dan pada hakekatnya jalan ini adalah milik warga," katanya. Ia meneruskan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat adalah sebuah proses dan sebuah upaya yang berkesinambungan. Dengan dibangunnya ruas jalan tersebut arus mobilitas masyarakat yang ada di daerah tersebut semakin lancar.
Sebelum mengakhirinya, Bupati Dewi Handajani berterimakasih kepada semua pihak yaitu, masyarakat yang menyumbangkan materi dan tenaga. Kemudian bahu membahu, gotong royong pada kegiatan pembangunan jalan usaha tani tersebut. Abdurrahman selalu Ketua Kelompok Tani Karya Makmur Tiga juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah.
Hal itu diutarakan karena dibangunnya Jalan Usaha Tani di Dusun Bapri Pekon Wonoharjo. Ia berharap dengan adanya jalan tersebut, masyarakat Sumberejo khususnya para petani menjadi lebih sejahtera dan makmur kedepannya. "Semoga kami juga bisa merawat dan menjaga agar jalan usaha tani ini tetap bagus," harap Abdurrahman.
Dalam kegiatan ini selain Bupati Tanggamus turut hadir pula Ketua TP-PKK Kabupaten Tanggamus Sri Nilawati Syafii. Kemudian, Inspektur Ernalia, Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Catur Agus Dewanto. Selanjutnya, Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Catur Agus Dewanto, Kabag Perekonomian Firma Linda. Selanjutnya, camat, uspika Kecamatan, kepala pekon, ketua kelompok tani, para anggota kelompok tani, para tokoh adat dan para masyarakat Sumberejo. (ADVERTORIAL)