Polres Tanggamus Akan Dirikan 3 Pos Mudik Lebaran

Tanggamus, Buana Informasi TV - Pastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat jelang mudik Lebaran, Polres Tanggamus mengadakan rapat koordinasi bersama pihak eksternal.

Rakor yang diadakan Polres Tanggamus ini untuk menyamakan persepsi dan berkoordinasi serta berlokasi dalam Operasi Ketupat Krakatau 2024.

Operasi Krakatau Ketupat 2024 akan dilakukan oleh Polres Tanggamus pada 6-16 April 2024.

Operasi Krakatau Ketupat 2024 dilakukan dalam rangka menjaga keamanan para pemudik di Hari Raya Idul Fitri pekan depan.

Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser mengatakan, untuk mengantisipasi peningkatan volume kendaraan pentingnya kerja sama di bidang lalu lintas.

Hal ini juga dilakukan untuk menghindari resiko kecelakaan dan kecamatan di sektor pariwisata yang ada di Kabupaten Tanggamus.

"Rapat koordinasi ini menjadi langkah awal dalam mempersiapkan pengamanan yang selama musim mudik tahun 2024," ujar AKBP Rinaldo Aser, Selasa (2/4/2024).

Dalam rakor ini juga Kapolres turut menekankan potensi peningkatan tindak kejahatan selama arus mudik Lebaran.

Ia juga menekankan pentingnya keselamatan para pemudik yang melintas di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) di Kabupaten Tanggamus.

Total terdapat tiga pos yang dilakukan selama Operasi Ketupat Krakatau 2024 ini.

Tiga pos itu terdiri dari satu pos pelayanan dan dua pos pengaman yang tersebar di tiga titik yang berbeda-beda.

"Polres Tanggamus akan mendirikan satu pos pelayanan dan dua pos pengamanan yakni di rest area Gisting, simpang Terbaya, dan di simpang Sedayu," jelasnya.

Plt Kadishub Tanggamus Suhartono dalam kesempatan ini juga mengungkapkan, data terkait prediksi lonjakan penumpang di berbagai transportasi.

Suhartono memperkirakan, lonjakan penumpang ini akan lebih signifikan pada tahun 2024 ini.

Hal itu karena hari libur yang lebih panjang dari tahun-tahun sebelumnya.

Dia mengungkapkan, untuk melakukan antisipasi, pihaknya telah meningkatkan pelayanan yang ada di dalam rest area.

Pihaknya juga telah menyediakan pelayanan kesehatan bagi para pemudik yang membutuhkan pertolongan medis.

Pihaknya juga turut menyoroti pemantauan dan peningkatan infrastruktur di Kabupaten Tanggamus.

"Termasuk perbaikan jalan dan penerangan di wilayah yang rawan," ujar Suhartono.

Kendati demikian, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus akan berusaha semaksimal mungkin memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Dengan sinergi dan kerjasama lintas sektor, diharapkan masyarakat dapat melaksanakan perjalanan mudik dengan aman, nyaman, dan penuh makna," kata dia.

Hal ini sesuai dengan slogan “Mudik Ceria, Penuh Makna” yang dicanangkan oleh pemerintah pusat. (**/red)