Dinas Perkebunan Way Kanan Lakukan Gerakan Penanaman Pagi Gogo Guna Antisipasi Krisis Pangan

Way Kanan, Buana Informasi TV - Dinas Perkebunan Kabupaten Way Kanan, Lampung melakukan gerakan tanam perdana, penambahan areal tanam (PAT) padi gogo terintegrasi dengan tanaman perkebunan. 

Penanaman pagi gogo dilakukan dalam rangka antisipasi krisis pangan di Kabupaten Way Kanan, Lampung. 

Selain itu, kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor: 194/Kpts/OT.050/M/03/2024, tentang Satuan Tugas Antisipasi Darurat Pangan dan Surat Plt. Direktur Perbenihan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Nomor: B-722/KB.030/E.2/03/2024, tanggal 14 Maret 2024 perihal Rencana Pelaksanaan PAT Padi Gogo di Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung. 

Kegiatan tersebut berlangsung di Lahan Perkebunan Milik Kelompok Tani Susunan Baru, Kampung Negeri Baru, Kecamatan Umpu Semenguk, Kabupaten Way Kanan, Sabtu (16/3/2024). 

Turut juga hadir, Direktorat Perbenihan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementan, dalam hal ini diwakili ibu dan tim PAT Padi Gogo, Dinas Perkebunan Provinsi Lampung yang dihadiri oleh Kabid Produksi, Leni Marlina dan Tim, Jajaran Dinas Perkebunan Kabupaten Way Kanan, dan Petani sebagai pelaku utama. 

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Way Kanan, Rofiki membenarkan hal tersebut. 

"Kemarin, baru saja kita melaksanakan kegiatan kick off tanam perdana, sebagai tindak lanjut dari 

Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor: 194/Kpts/OT.050/M/03/2024, tentang Satuan Tugas Antisipasi Darurat Pangan dan Surat Plt. Direktur Perbenihan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Nomor: B-722/KB.030/E.2/03/2024, tanggal 14 Maret 2024 perihal Rencana Pelaksanaan PAT Padi Gogo di Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung," ujarnya, Minggu (17/3/2024). 

Ia menyebutkan, hal ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya krisis pangan. 

"Melalui keputusan tersebut, Pemerintah Kabupaten Way Kanan melakukan upaya dalam penanganan antisipasi krisis pangan," katanya. 

Ia menyebutkan, jika Kabupaten Way Kanan mendapatkan alokasi luas lahan sebesar 662 hektar untuk pelaksanaan program PAT padi gogo ini.

"Melalui Ditjen Perkebunan, akan melaksanakan gerakan program PAT padi Gogo seluruh Indonesia, salah satunya Provinsi Lampung dengan target PAT 4.311 ha, dan Way Kanan mendapat alokasi sebesar 662 ha," sebutnya. 

Ia juga menyebutkan jika pihaknya sudah melaksanakan pendataan calon petani atau calon lokasi (CP/CL), yang bersedia mengikuti program tersebut. 

"Oleh Karena itu kami Dinas Perkebunan way kanan telah melaksanakan pendataan calon petani/calon lokasi (CP/CL)  yang bersedia mengikuti program tersebut, baik lahan yang terintegrasi dengan tanaman perkebunan (sawit, kelapa, karet, kopi, dll) maupun lahan darat yang tidak terintegrasi," paparnya. 

Ia berharap agar kegiatan ini dapat menjadi salah satu upaya untuk membantu masyarakat. 

"Kegiatan ini sebagai salah satu upaya kita pemerintah Kabupaten Way Kanan, untuk membantu masyarakat, minimal untuk kebutuhan petani itu sendiri, dan juga diharapkan dapat mewujudkan way kanan unggul dan sejahtera," pungkasnya. (**/red)