breaking news Baru

Terminal Rajabasa Bandar Lampung Dinilai Sudah Mengalami Perubahan Menjadi Lebih Apik Dari Sebelumnya

Bandar Lampung, Buana Informasi TV - Terminal Rajabasa Bandar Lampung dinilai sudah mengalami perubahan menjadi lebih apik dari sebelumnya.

Sejumlah renovasi di Terminal Rajabasa Bandar Lampung yang dilakukan oleh pemerintah setempat dianggap telah membuat perubahan terminal terbesar di Lampung ini.

Kesan terbaru Terminal Rajabasa ini juga dirasakan anggota DPR RI Komisi V Tamanuri saat melakukan kunjungan kerja, 27 Maret 2024.

Menurut Tamanuri, kondisi Terminal Rajabasa saat ini tidak lagi seperti sarang penyamun.

Kepala Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Lampung Bambang Siswoyo mengatakan Terminal Rajabasa sudah direnovasi sejak tahun 2023 lalu.

"Alhamdulillah sudah selesai dan sesuai realisasi sudah mampu mendukung untuk angkutan Lebaran," katanya pada media di Kantor BPTD Kelas II Lampung, Minggu (14/4/2024).

Sejak tahun 2023, Pemerintah Pusat telah memberi anggaran ke Terminal Rajabasa guna melakukan peningkatan implacement terutama pada bagian utara, jalan masuk, serta gedung ruang tunggu.

Pada jalan menuju pintu masuk Terminal Rajabasa telah dilakukan revitalisasi seluas 6.200 meter per segi.

Sementara gedung yang sudah direvitalisasi memiliki luas 5.717 meter per segi.

Bambang berharap wajah baru Terminal Rajabasa bisa mengurangi tingkat kejahatan dan kriminalitas di sekitar area terminal.

"Alhamdulillah sejauh ini tidak ada lagi berita-berita yang kaitan dengan kriminalitas. Kami menghimpun dan selalu koordinasi dengan pihak yang berwajib, jadi untuk penumpang pun kami berharap turun naiknya di terminal saja," katanya.

Pihaknya memastikan keadaan terminal bisa selalu aman karena telah diadakan lebih dari 50 petugas yang membantu menjaga dan mengawal keamanan terutama kepada para penumpang.

Ruangan-ruangan nyaman untuk istirahat maupun menunggu pun juga telah tersedia.

Maka dari itu pihaknya mengimbau pada para penumpang yang kemalaman baik itu pria maupun wanita untuk pergi melapor ke petugas.

Selama arus mudik dan arus balik lebaran 2024 ini pihaknya telah mendapat BKO (Bantuan Kendali Operasi) dari pihak berwajib seperti kepolisian maupun marinir dan TNI untuk mengawal keamanan para pengendara di terminal maupun di fasilitas transportasi lain.

Terkait arus mudik dan arus balik pun pihaknya telah menjadikan seluruh unit kerja yang berada di bawah wewenang Kementerian Perhubungan atau UPPKB sebagai rest area sejak tanggal 3 sampai 18 April 2024.

"Ada beberapa dukungan dari BKO kepolisian maupun dari tentara atau Marinir yang mengawal keamanan di terminal maupun di fasilitas transportasi saya seperti di Way Urang, juga untuk yang pengendara sepeda motor kemalaman bisa aja belok mampir ke UPPKB untuk istirahat atau sekedar membuat kopi atau apa istirahat. Karena untuk tanggal 3 sampai tanggal 18 April 2024 itu UPPKB semuanya digunakan untuk rest area," tutupnya. (**/red)