Bandar Lampung, buanainformasi.tv - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mengapresiasi Pemprov Lampung melalui Disdikbud sebagai tuan rumah LKS (Lomba Kompetensi Siswa) SMK ke-32. 

Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspernas) Kemendikbud Ristek Maria Veronica Irene Herdjiono mengatakan, pihaknya menunjuk pelaksanaan LKS tahun ini di Lampung karena pemerintah daerah berkomitmen dalam memajukan pendidikan vokasi. 

"Pemprov Lampung berkomitmen kuat dalam menyukseskan acara bergengsi tersebut, terutama dalam peningkatkan kualitas pendidikan bidang vokasi SMK," kata Kepala Puspernas Kemendikbud Ristek Maria Veronica Irene Herdjiono saat diwawancarai usai pembukaan LKS ke-32 di GSG Universitas Lampung (Unila), Selasa (20/8/2024). 

Ia mengatakan, panitia sudah luar biasa melakukan persiapan yang baik, terutama pihak Disdikbud Lampung. 

"LKS ini merupakan ajang untuk para siswa terus mengasah prestasi dan bakat," ujar Maria.  

Peserta ada sebanyak 1.071 orang dari 38 provinsi dan sekolah Indonesia luar negeri Malaysia.

"LKS ini juga sebagai langkah persiapan dalam menghadapi World Skill Competition 2024 di Perancis," ucapnya.

Dengan gelaran LKS ini harapannya para siswa terus terasah keterampilannya.

Serta menjadikan peluang yang besar ketika diseleksi oleh Kemenaker untuk tingkat Asean dan tingkat Asia serta internasional atau dunia. 

Peran pendidikan vokasi untuk SDM yang unggul dan berdaya saing. 

Panitia menggelar tangkai lomba sebanyak 38 diselenggarakan di empat titik lokasi perlombaan. 

Keempat titik lomba tersebut yakni di Polinela, SMKN 2 Bandar Lampung dan SMKN 4 Bandar Lampung serta Hotel Horison. 

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Ir Suharti mengatakan, gelaran ini menjadi tugas berat untuk juri dalam memberikan penilaiannya. 

"Kami mengapresiasi dengan gelaran LKS ini yang telah didukung Pemprov Lampung," kata Maria. 

"Jadi tidak hanya piala yang diraih, tetapi perekonomi di Lampung juga bertambah hingga memberi manfaat bagi Provinsi Lampung," kata Suharti. 

Adanya gelaran nasional ini sebagai perwujudan dalam menggapainya Indonesia emas pada 2045.

LKS ini juga menjaring talenta yang selaras dengan world skill secara internasional. 

"kegiatan world skill bentuk kolaborasi dengan Kemenaker tingkat Asia dengan harapan merdeka berprestasi," ujar Suharti. 

Peserta LKS ke-32 di Lampung diikuti sekitar 1.071 anak-anak dan belum termasuk pendamping. 

"Mitra yang berpartisipasi ada 20 perusahaan yang menyediakan perlengkapan lomba dan bahan lomba," ungkapnya.

Ini menunjukan peluang beasiswa yang diberikan, karena dengan LKS vokasi kemitraan ini harapannya terus berjalan. 

Sekdaprov Lampung Ir Fahrizal Darminto mengatakan, pihaknya berterima kasih Lampung bisa menjadi tuan rumah LKS ke-32. 

Pemprov Lampung akan memaksimalkan acara LKS ini sukses digelar.

"Kami berbangga bisa menjadi tuan rumah, Lampung memiliki budaya keindahan alamnya," pungkas Fahrizal Darminto.

Generasi mendatang harapannya bisa berkualitas dengan menguasai teknologi. 

Sehingga menjadi kekuatan dalam menyongsong Indonesia emas, sebagai pondasi pembangunan bangsa.(**/red)