Lampung Selatan, Buana Informasi TV - Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto membagikan 24 ribu liter air bersih kepada warga di Kecamatan Kalianda dan Bakauheni, Minggu (24/9/2023).
Nanang Ermanto berharap air bersih yang dibagikan kepada masyarakat dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
"Semoga air ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakata, dan dapat membantu masyarakat yang saat ini mengalami kekeringan. Apalagi disaat musim kemarau seperti ini," ujar Nanang, Senin (25/9/2023)
Kepala Dinas Damkarmat Lampung Selatan M Sefri Masdian melalui Kabid Rully Fikriyansyah mengatakan Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto bagikan air bersih ke dua kecamatan.
lebih lanjut Rully Fikriyansyah menyebut Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto membagikan air bersih sebanyak 24 ribu liter.
"Yang pertama ke Dusun Lubuk Limas, Kelurahan Way Lubuk, Kecamatan Kalianda. Kami bawa 4 mobil, 1 mobil isi 4 ribu liter. Jadi untuk di Dusun Lubuk Limas, kita salurkan total 16 ribu liter," katanya.
"Lalu untuk di Dusun muara piluh, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni. Kami bawa 2 mobil, 1 mobil isi 4 ribu liter. Jadi untuk di Dusun muara piluh, Desa Bakauheni, kita salurkan 8 ribu liter," ujarnya.
Lebih Lanjut Rully mengatakan bantuan air bersih yang disalurkan ini, tidak hanya diberikan pada masyarakat di satu kecamatan saja.
"Ini merupakan instruksi pak Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto untuk kami supaya membagikan air bersih kepada warga," kata Rully.
"Mengingat saat ini sedang memasuki musim kemarau, tentu masyarakat sangat kesulitan untuk mendapatkan air bersih," ujarnya.
Pihaknya siap jika ada permintaan dari warga yang membutuh air bersih.
"Jika ada permintaan warga kami siap bantu," ucapnya.
"Apalagi disaat sekarang memasuki musim kemarau dimana air bersih menjadi faktor vital bagi kebutuhan masyarakat," ujar Rully.
Pihaknya berkerja sama dengan pihak PDAM untuk penyedian air bersih tersebut.
"Untuk pasokan air bersih, kami berkerjasama dengan pihak PDAM," katanya
"Mudah-mudahan bantuan air bersih ini dapat membantu meringkan masyarakat ditengah kesulitan mendapatkan air bersih," ujarnya.
Untuk diketahui, saat ini sebagian besar wilayah di Kabupaten Lampung Selatan dilanda kekeringan akibat musim kemarau.
Dampaknya sumur dan mata air warga di Kabupaten Lampung Selatan menjadi kering.
Sehingga, warga di Kabupaten Lampung Selatan sulit mendapatkan pasokan air bersih untuk keperluan sehari-hari. (**/red)
