breaking news Baru

Polisi Bandar Lampung Buru Buron Curanmor 5 TKP Di Unila

Bandar Lampung, buanainformasi.tv - Polresta Bandar Lampung masih memburu satu pelaku curanmor AG (20), warga Desa Gunung Sugih Besar, Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur. 

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Mukhammad Hendrik Apriliyanto mengatakan, pasca ditangkapnya Kamaluddin, pihaknya kini memburu pelaku lainnya AG.

"AG ini masih dilakukan pengejaran atau DPO (Daftar Pencarian Orang)," ujarnya.

Polisi menduga pelaku berada di Pulau Jawa. 

"Para pelaku ini melakukan aksinya sejak Januari, Februari dan April 2024," kata Kompol Hendrik. 

Adapun TKP (Tempat Kejadian Perkara) dari kelima lokasi tersebut semuanya di kampus Unila. 

"Motor yang dicuri yakni Honda Scoopy dijual di Natar, Lampung Selatan kepada penadah Rp 5 Juta," 

Motor korban lainnya yakni Honda Beat dijual di Kecamatan Natar, seharga Rp 3,7 Juta, dan Honda beat hitam dijual Rp 4 Juta," terangnya.

Komplotan sengaja berangkat dari Lamtim ke Bandar Lampung dengan tujuan mencuri motor di kampus Unila. 

"Keduanya berpakaian rapi seperti mahasiswa dengan memakai tas, cari motor di tempat yang sepi,"

"Setelah itu motor dijual ke Natar dengan harganya rata-rata sekitar Rp 5 Juta," imbuhnya.

Adapun barang bukti yang disita yakni di antaranya alat yang digunakan motor Honda Beat hitam.

Kemudian jaket, celana jeans biru hingga tas ransel hitam milik pelaku. 

"Kami mengimbau kepada kampus Unila untuk melakukan pengawasan secara intensif," kata Kompol Hendrik. 

Adapun pelaku Kamaluddin sebelumnya mengaku sengaja mengincar motor di Unila karena situasi kondisi yang sepi. 

"Saya ambil motor di tempat sepi, di kosan dan motor di pinggir jalan itu targetnya," kata Kompol Hendrik. 

Pihaknya menjual lima motor yang telah dicurinya, uangnya digunakan untuk kehidupan sehari-hari dan berjudi.(**/red)