breaking news Baru

Wisatawan Tewas Tersengat Listrik, Pihak Pantai Setigi Dipanggil Oleh Disparbud

Lampung Selatan, buanainformasi.tv -  Dinas Pariwista dan Kebudayaan (Disparbud) Lampung Selatan akan memanggil Manjemen Pantai Setigi Heni ujai kejadian wisatawan tewas tersengat listrik.

Kadisparbud Lampung Selatan Kurnia Oktaviani mengatakan pihaknya sudah mencoba menghubungi pengelola Pantai Setigi Heni setelah mendapat info wisatawan tewas tersengat listrik.

Namun, tambah Kurnia Oktaviani, pihaknya tidak mendapat respons dari pihak Pantai Setigi Heni Lampung Selatan.

"Kami telah mencoba menghubungi pihak pengelola pantai. Tapi kami tidak mendapatkan informasi sama sekali. Padahal maksud saya ketika nanti kami ditanya terkait kronologi peristiwanya, kami dapat menjelaskan," ucap Kurnia, Senin (8/7/2024).

Bahkan, kata dia, saat ditanya terkait kronologi peristiwa, pihaknya justru disuruh menanyakan kepada pihak kepolisian.

"Ditanya kronologi peristiwa, kami malah disuruh tanya ke kepolisian," ucapnya.

Maka dari itu, Disparbud akan memanggil pihak pengelola pantai.

"Kami akan panggil pihak pengelolanya. Karena dihubungi mereka susah. Dan udah coba kita tanyakan, mereka nggak kasih keterangan," ujarnya.

Padahal, Kurnia sudah menjelaskan terkait fungsi dan tugas Disparbud untuk melakukan pembinaan terhadap pantai-pantai yang ada di Lampung Selatan.

"Tugas kami kan melakukan koordinasi dengan pihak pantai atau sebaliknya, pihak pantai berkodinasi dengan kami. Terkait pembuatan pantai, acara dan lainnya," katanya.

"Selain itu, tugas kami kan melakukan pembinaan terhadap pengelola-pengelola pantai. Terkait penanganan tragedi, sistem pengelolaan, dan lainnya. Juga fungsi kami mengawasi pihak pantai jika terjadi masalah seperti ini," tukasnya.

Diketahui seorang wisatawan asal kota Palembang, Sumatera Selatan tewas usai tersengat listrik di Pantai Setigi Heni Lampung Selatan pada Sabtu (6/7/2024) sekitar pukul 17.50 WIB.

Korban atas nama A Jalil Ishlahudin (28) warga jalan P Antasari, Terusan Abadi, Nomor 222, Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Kasus kematian wisatawan ini seolah ditutupi pihak Pantai Setigi Heni.

Saat kejadian diduga pihak Menejemen Pantai Setigi Heni juga tidak ada di lokasi.

"Kami enggak tahu, memang ada kejadian kemarin tapi kami gak ada di lokasi, enggak jaga kemarin. Yang tahu itu Humasnya," kata salah seorang penjaga loket, Senin (8/7/2024). (**/red)