breaking news Baru

Erlangga Giat Literasi Keliling Nusantara tahun 2024

Lampung Barat, Buana Informasi TV - Erlangga Giat Literasi Keliling Nusantara tahun 2024 menyambangi Kabupaten Lampung Barat, Senin (29/1/2024).

Menggandeng Gerakan Literasi Daerah (GLD) Lampung Barat, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan minat baca, kreativitas, dan ekspresi melalui kegiatan story telling dan mewarnai.

Ketua GLD Lampung Barat Partinia mengajak anak-anak untuk mengikuti rangkaian acara dengan baik dan memintanya untuk selalu gemar membaca.

"Terima kasih kepada Erlangga yang telah menyelenggarakan kegiatan literasi ini semoga bisa mendorong anak-anak untuk gemar membaca," harap Partinia di Balai Pekon Karang Agung.

Kepala Cabang Penerbit Erlangga Lampung, Linggom mengatakan harapan serupa agar kegiatan literasi ini menambah semangat anak-anak untuk meningkatkan minat baca dan kreativitas.

Sebelumnya acara serupa telah terlaksana di Cianjur sebelum akhirnya mendatangi Kabupaten Lampung Barat.

Acara dimulai pukul 08.00 WIB dan dihadiri 200 anak-anak dari berbagai kelompok usia, mulai dari taman kanak-kanak hingga usia sekolah dasar.

Di kegiatan tersebut juga ada penyerahan donasi dan piagam penghargaan dari Erlangga kepada pihak GLD.

Dimeriahkan dengan sesi kegiatan mewarnai gambar anak yang sedang membaca buku dengan pewarna yang juga disediakan panitia.

Tak hanya itu, anak-anak juga dilibatkan dalam Story Telling yang dibawakan pendongeng berpengalaman Kak Jarwo Songha.

Cerita yang dipilih disesuaikan dengan tema kegiatan. Peserta terlihat sangat antusias mendengarkan cerita dan memperhatikan setiap detail.

Juga dilakukan penanaman pohon di area kegiatan sebagai wujud cinta lingkungan.

Program Erlangga Giat Literasi Keliling Nusantara ini tercipta pada 2023 menggandeng Solidaritas Erlangga (SOGA), yang akan terus berkontribusi dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Yakni dalam upaya menumbuhkan minat baca anak dan mutu pendidikan Indonesia dan hingga saat ini telah diikuti sebanyak 1.700 anak dari 11 kabupaten di seluruh Indonesia.(**/red)