breaking news Baru

Penemuan Bayi Mengebokan Warga Sekitar Perumaan PTPN VII Tangkit Serdang Kab. Tanggamus

Tanggamus, Buana Informasi TV – Warga Tanggamus temukan bayi laki-laki di sekitar perumahan PTPN VII Tangkit Serdang Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus, Lampung pada, Jumat (26/1/2024).

Camat Pugung Tanggamus Yani mengatakan, bayi laki-laki itu ditemukan oleh warga dengan kondisi ari-ari yang masih menempel.

“Bayi itu ditemukan warga yang saat itu mau berangkat salat Jumat,” kata Yani, Minggu (28/1/2024).

Lanjut Yani, bayi laki-laki itu ditemukan warga sekitar pukul 11.30 WIB.

Setelah menemukan hal itu, warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak pekon setempat.

Kemudian, pihak pekon juga melakukan koordinasi langsung kepada Polsek Pugung Polres Tanggamus.

“Masyarakat juga tidak ada laporan kalau ada orang yang mencurigakan di lokasi itu,” ujarnya.

Dirinya mengaku, hal serupa pernah terjadi di wilayah Kecamatan Pugung Tanggamus beberapa waktu lalu.

Yani menjelaskan, untuk saat ini bayi tersebut masih berada di Pekon Tangkit Serdang.

Bayi laki-laki ini juga dalam pengawasan pekon dan Puskesmas Rantau Tijang.

Sehingga, kondisi kesehatan bayi bisa dipantau dan dipastikan oleh pihak pekon dan Puskesmas Rantau Tijang.

Ia selaku Camat Pugung juga mengimbau, agar para orangtua selaku menjaga pendidikan anak remajanya.

Sehingga, para anak remaja tidak melakukan sesuatu hal yang belum waktunya dilakukan.

“Karena kasus ini berindikasi terhadap sesuatu pergaulan anak remaja juga,” ucapnya.

Ia juga meminta, agar orangtua selaku memprioritaskan pendidikan agama kepada anak remajanya.

Hal itu karena, pendidikan agama adalah salah satu pondasi agar anak remaja tidak melakukan hal yang memang belum boleh dilakukan.

Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat, agar melaporkan kepada pihak pekon atau kecamatan jika menemukan kecurigaan terkait pergaulan remaja di lingkungannya.

“Karena dengan kemajuan teknologi saat ini perhatian orangtua memang sangat penting untuk memberikan perhatian kepada anak-anaknya,” katanya.

Yani juga menegaskan, orangtua harus memberikan pendidikan moral dan etika kepada anak-anaknya.

Sehingga anaknya dapat terhindar dai pergaulan yang merugikan anak serta keluarga. (**/red)