Bandar Lampung, Buana Informasi TV – Sejumlah pekerja mengeluhkan kondisi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di pabrik peleburan besi di Tarahan, Katibung, Lampung Selatan.

Keluhan itu disampaikan kepada publik melalui demonstrasi yang digelar di Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Lampung, Senin (13/5/2024).

Disebutkan, dampak yang dirasakan dari ledakan pada tungku peleburan besi masih dirasakan hingga kini.

Kejadian yang mengakibatkan empat korban luka bakar tersebut masih membuat khawatir pekerja lainnya.

Sedangkan empat korban luka masih mendapat perawatan medis yang intensif.

Irfandi, pekerja, mengatakan satu diantara korban ledakan tungku itu bahkan sampai dirujuk ke rumah sakit di Jakarta.

“Itu kan tandanya dampaknya sangat mengerikan dari ledakan tungku peleburan besi itu,” kata dia.

Untuk kegelisahan pekerja lainnya, ia bercerita kalau untuk meleburkan besi, pekerja harus berhadapan dengan panas 1.500 derajat celsius.

Namun, kelengkapan pekerja hanya dengan sarung tangan dan jaket seadanya.

“Jaket saja kalau kena api terbakar, apalagi dengan panas ribuan derajat celsius,” ucap dia.

Dengan demonstrasi yang dilakukan, pekerja berharap Dinas Tenaga Kerja Provinsi Lampung meminta keselamatan kerja diperhatikan. (**/red)