Lubuklinggau, buanainformasi.tv - Tragis, Musibah yang dialami Seorang ibu rumah tangga (IRT) Nung alias Rina (38) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa tergeletak dekat mesin cuci di belakang rumahnya, di Jl. Sepakat RT.05 Kelurahan Tanjung Indah Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (24/11/2022) sekira pukul 10.30 Wib.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi SIK,MH melalui Kapolsek Lubuklinggau Barat, Iptu Farizal Alamsyah membenarkan adanya warga kena setrum listrik tersebut.

“Ya, begitu mendapatkan informasi dari masyarakat, Personil Polsek Lubuklinggau  Barat dan Personil Polres Lubuklinggau (INAFIS dan piket Fungsi) dan membawa korban  kerumah Sakit Ar. Bunda dinyatakan sudah meninggal dunia,” ujarnya.

Dijelaskan Kapolsek, yang pertama kali menemukan korban yakni Kristanto, sewaktu lewat di belakang rumah korban dan melihat korban sudah tergeletak dalam kondisi memegang kabel listrik mesin cuci.

Kemudian Kristanto berteriak meminta pertolongan warga dan menghubungi Lurah Tanjung Indah.

Selanjutnya saksi dan Lurah Tanjung indah membawa korban kedalam rumah untuk memeriksa kondisi korban yang masih hidup selanjut korban dibawa ke RS.Ar.Bunda dan dinyatakan sudah meninggal dunia,dan pada saat dilakukan pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda tanda kekerasan fisik atau penganiayaan.

"Dugaan sementara penyebab meninggalnya korban adalah karena kesetrum aliran listrik karena saat ditemukan korban tergeletak dengan posisi memegang kabel listrik mesin cuci ", Jelas Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK,MH melalui Kapolsek Lubuklinggau Barat  Iptu Farizal Alamsyah,

Kapolsek sembari menghimbau agar masyarakat selalu berhati-hati jika melakukan aktivitasnya yang berkaitan setrum listrik, Apalagi kondisi tangan dalam kondisi basah, terkena air, sangat rawan tersengat listrik.

Kesimpulan Awal Hasil Pemeriksaan dari Pihak RS.AR. Bunda jika Sdri. NUNG alias RINA meninggal diduga akibat tersengat aliran listrik yg mana saat ditemukan oleh saksi dalam kondisi tergeletak dan memegang kabel listrik mesin cuci, Pada saat di temukan tangan korban sedang memegang kabel listrik mesin cuci.

Pihak keluarga korban Ikhlas dan rela menerima atas kejadian tersebut yg merupakan suatu musibah dan selanjutnya Pihak Keluarga tidak akan menuntut kepada pihak manapun dikemudian hari. (**/red)