Kupang, Buanainformasi.tv – Pemerintah Provinsi NTT akhirnya memberikan pernyataan secara resmi terkait pemberitaan di beberapa media soal atlet muay thai, Susanti Ndapataka, peraih medali emas pertama untuk Provinsi NTT pada PON XX Papua yang dijemput menggunakan sebuah mobil pick up.

Melalui keterangan resmi yang diperoleh media ini melalui Biro AP Setda Provinsi NTT, Rabu (6/10), dijelasakan bahwa Pemerintah Provinsi NTT melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) telah mengambil inisiatif untuk melakukan penjemputan dan penyambutan terhadap atlet muay thai peraih medali emas, Susanti Ndapataka bersama pelatih dan manajer yang tiba di bandara El Tari,  Rabu (6/10).

Sekretaris Dinas Pemuda dan Olah Raga NTT, Willem Enga, menjelaskan bahwa pihaknya telah berada di bandara El Tari Kupang 30 menit sebelum pesawat mendarat. Selain pihak Dinas PPO Provins NTT, ada juga jajaran pengurus KONI NTT.

"Setelah keluar dari ruang tunggu,  kami lakukan penjemputan dan pengalungan bunga.  Kami tawarkan berkali-kali kepada atlet, manajer serta pelatih untuk bersama-sama (dengan kami) ke GOR tapi pelatih bilang, biar kami dengan komunitas yang jemput, "jelas Willem Enga.

Sekretaris Dinas Pemuda dan Olah Raga NTT, Willem Enga mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan acara penyambutan sederhana di GOR karena atlet dan pelatih muay thai tersebut adalah atlet binaan Dinas Pemuda dan Olah Raga di Pusat Pembinaan dan Latihan Olah Raga Daerah (PPLD) dan Pusat Pembinaan dan Latihan Mahasiswa Daerah (PPLMD) NTT. Demikian juga pelatihnya, adalah pelatih yang dipakai oleh PPLD.

(uci/red)