breaking news Baru

Usai Aksi Mogok Kerja, Bupati Musa Ahmad Berhasil Mediasi Pekerja & PT GMP

Lampung Tengah, Buanainformasi.tv -  Aksi mogok kerja yang dilakukan seluruh pegawai PT GMP (Gunung Madu Plantantions) akhirnya berhasil diredam oleh Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad. Bupati yang hadir bersama Kapolres dan Kasot Pol PP langsung meredakan gejolak emosi para pegawai yang menuntut kesamaan perhitungan jasa produksi. 

Sebelumnya seluruh pegawai telah melakukan mogok kerja sejak Kamis (9/9/2021), dari Divisi I hingga Divisi VII berkumpul di Divisi II untuk menyampaikan aspirasinya kepada perusahaan. Para pekerja menuntut tidak adanya perbedaan dalam pembagian bonus sehingga tidak menjadikan situasi yang merugikan semua pihak.

Seperti yang diungkapkan oleh salah satu pekerja ,Suryadi berharap perusahaan membubarkan KPI atau Key Performence Indikator , sehingga para pekerja mendapatkan pendapatan yang sama seperti di tahun sebelumnya.

Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad dan Kapolres menjadi mediator langsung antara perwakilan perusahaan dan perwakilan pegawai yang di wakili oleh Pengurus Unit Kerja Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PUK SPSI) untuk mendapatkan solusi dari kejadian ini.

Setelah melakukan pertemuan selama 8 jam dan berjalan alot akhirnya tepat pukul 19.00 WIB didapatkan hasil kesepakatan antara kedua belah pihak salah satunya penghitungan jasa produksi 2021 akan menggunakan perhitungan PKB (Perjanjian Kerja Bersama) sebagaimana tercantum dalam  PKB tahun 2018 - 2019.

Bupati juga berpesan untuk para pegawai yang menyampaikan aspirasi bisa membubarkan diri dan beraKtivitas seperti biasa, mengingat saat ini masih dalam pandemi dan kita harus bersama sama menjaga protokol kesehatan agar tidak terjadi klaster baru. Mengingat saat ini Lampung Tengah sudah masuk kedalam zona kuning.

(Hengki/Red)